Sitepu, Hari Perdana (2022) PENERAPAN 7 PRINSIP HAZARD ANALYSIS CRITICAL CONTROL POINT (HACCP) PADA PROSES SURIMI IKAN KUNIRAN (UPENEUS SULPHAREUS) DI PT. INDO LAUTAN MAKMUR. Diploma thesis, Politeknik Kelautan dan Perikanan Dumai.
1. Laporan KPA HARI P SITEPU Pendahuluan.pdf - Other
Download (1MB)
2. Laporan KPA HARI P SITEPU Bab I - III.pdf - Other
Download (3MB)
3. Laporan KPA HARI P SITEPU Bab IV - V.pdf - Other
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Abstract
Surimi adalah salah satu produk deversifikasi perikanan setengah jadi berupa lumatan daging yang telah mengalami pencucian, pengepresan, dan pembekuan. Surimi memiliki kekurangan yaitu mudah mengalami kemunduran mutu baik dipengaruhi oleh karakteristik bahan baku maupun kesalahan pada saat proses produksi. Kemunduran mutu yang pernah terjadi di PT. Indo Lautan Makmur adalah dimana saat proses pengiriman produk surimi, surimi mengeluarakan lendir dan bau tidak sedap setelah sampai di tangan agen, hal ini disebabakan supir lupa menghidupkan mesin pendingin dalam kontainer selama pengiriman akibatnya mutu dan keamanan produk tersebut rusak dan terganggu. Selain itu adanya tuntutan jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan oleh negara tujuan ekspor, adanya kasus penolakan produk perikanan diluar negeri maupun di dalam negeri, dan kelalaian karyawan dalam penerapan HACCP pada produksi produk perikanan. Hal ini yang melatarbelakangi saya mengambil judul penelitian tersebut untuk menganalisis penerapan HACCP di PT. Indo Lautan Makmur. Penerapan manajemen Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) untuk mencegah kerusakan akibat kesalahan proses produksi sampai pengiriman. Adapun tujuan dari penelitian untuk mengetahui proses produksi surimi dari ikan kuniran dan untuk menganalisis penerapan 7 prinsip HACCP di PT.Indo Lautan Makmur. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey, dengan mengikuti secara langsung proses pembuatan surimi dan mengamati secara langsung penerapan HACCP.
PT. Indo Lautan Makmur telah menerapkan sistem HACCP dalam menjaga keamanan produk surimi. Namun ada tahapan proses yang perlu diperhatikan sehingga mencegah munculnya bahaya keamanan pangan. Tahapan tersebut adalah penerimaan bahan baku, pengemasan dan pelabelan serta pengecekan logam berat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) T Technology > T Technology (General) |
Depositing User: | Unnamed user with email admin_repositori@politeknikkpdumai.ac.id |
Date Deposited: | 07 Dec 2022 08:02 |
Last Modified: | 07 Dec 2022 08:05 |
URI: | http://repositori.politeknikkpdumai.ac.id/id/eprint/3 |