PENGOLAHAN PRODUK SURIMI BEKU IKAN SWANGGI (Priacanthus tayenus) DI PT. INDO LAUTAN MAKMUR SIDOARJO JAWA TIMUR

Ikan Swanggi merupakan salah satu jenis ikan yang cukup banyak dikosumsi karna harganya yang tidak terlalu mahal dan dapat dijadikan sebagai bahan baku pembuatan surimi Ikan Swanggi (Priacanthus tayenus) berbentuk bulat agak memanjang dan mata cukup besar dengan bintik hitam pada bagian sirip pektoral. Hidup pada perairan dangkal dengan kedalaman 150 sampai 200 lebih pada daerah batu karang, kadang-kadang jumlahnya banyak ikan ini memiliki sifat nokturnal pada perairan dalam dengan memakan zooplankton, cacing polikaeta, krustacea dan ikan-ikan kecil. Pada umumnya penyendiri, tapi ada beberapa yang membentuk kelompok.
Surimi dibuat dari daging ikan giling yang telah diekstraksi dengan air dan diberi bahan anti denatrasi lalu dibekukan. Adapun proses pengolahan produk surimi beku ikan swanggi (Priacanthus tayenus) di PT. Indo Lautan Makmur meliputi yaitu : penerimaan bahan baku, penimbangan I, pencucian, penyiangan, pencucian lumatan daging (leaching I), rotary screen I, pencucian lumatan daging (leaching II), rotary screen II, refining, pengepresan, penimbangan II, pencampuran, pengepekan dan penimbangan, pembekuan CPF, penyimpanan, dan pengangkutan dan distribusi.
Gizi 16-1, komposisi kimia surimi adalah 76 air, 15 protein,6,85 karbohidrat.0,9 lemak, dan 0,03 kolestrol. Produk olahan seperti surimi mengandung protein yang tinggi dan dapat disimpan dalam jangka waktu yang panjang pada keadaan beku.